7 Kepercayaan yang Memberdayakan Dalam Meraih Sukses

Ingin Meraih Sukses? Miliki 7 Kepercayaan Ini!

Mengapa kepercayaan? Sebab Anda bertindak sesuai dengan kepercayaan Anda. Ada kepercayaan yang membuat Anda bertindak atau tidak. Ada kepercayaan yang mempengaruhi keputusan Anda. Keputusan dan tindakanlah yang menentukan sukses Anda. Sehingga, kepercayaan yang Anda miliki merupakan dasar atau fondasi sukses Anda.

Yang pertama: apapun yang terjadi, itu adalah yang terbaik bagi kita.

Seperti yang dijelaskan pada ayat berikut:

Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. (QS.Al Baqarah:216)

Apa dampak kepercayaan ini dalam kaitan meraih sukses? Ya, dengan kepercayaan ini akan memupus ketakutan untuk bertindak dan mencoba. Mengapa? Sebab, apa pun yang akan terjadi setelah Anda optimal berusaha, Anda akan mendapatkan kebaikan, meski pun pahit rasanya.

Yang kedua: tidak ada yang namanya kegagalan, yang ada hanyalah belajar atau keberhasilan.

Artinya semua orang sukses selalu mendapatkan hasil. Ada tiga kemungkinan hasil yang bisa didapatkan, yaitu apa yang dia inginkan, hikmah, dan pahala. Orang sukses dan shalih minimal mendapatkan hikmah dan pahala. Sementara orang gagal adalah mereka yang tidak pernah mendapatkan apa-apa dari pengalamannya.

Kepercayaan ini selain juga mengurangi ketakutan Anda, juga akan menjadikan anda terus move on meski Anda mengalami kegagalan. Banyak orang gagal, terus menyerah dan putus asa. Tapi tidak, jika Anda sudah faham bahwa kegagalan itu sebenarnya tidak ada, yang ada hanya belajar dan keberhasilan. Artinya, jika Anda belum berhasil, anggaplah itu sebuah pelajaran.

Yang ketiga: apa pun yang terjadi pada diri kita adalah tanggung jawab kita.

Jika kita mempelajari Hukum Daya Tarik, maka kepercayaan ini sangat berlandaskan. Tentu saja kita tidak bisa melepaskan peran Allah dari setiap kejadian. Namun firman Allah menjelaskan bahwa Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum jika kaum tersebut tidak berusaha mengubah nasibnya sendiri.

Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia. (QS.Ar Ra’d:11)

Andalah yang bertanggung jawab atas kegagalan Anda. Jangan menyalahkan siapa pun.

Yang keempat: waktu yang tepat adalah sekarang.

Seringkali kita beranggapan bahwa kita harus mencari waktu yang tepat untuk memulai. Sebenarnya waktu yang tepat untuk memulai adalah sekarang. Mungkin, waktu peluncuran produk ada saatnya yang tepat, tetapi memulai bisnisnya adalah sekarang juga saat yang tepat.

Waktu yang sempurna itu tidak ada, kecuali sekarang. Mencari waktu sempurna hanya alasan untuk menunda-nunda.

Kita tidak perlu memahami segalanya untuk bisa menggunakan segalanya. Artinya kita tidak perlu sempurna dulu baru kemudian mulai. Mulailah dengan apa yang sudah kita miliki. Kalau pun Anda hanya memiliki satu tindakan untuk memulai, maka itu sudah cukup.

Tunggu apa lagi? Mulailah bertindak, mulailah ayunkan langkah Anda.

Yang kelima: sumber daya terbesar adalah Sumber Daya ManusiaTermasuk Anda

Saat Anda akan memulai bisnis, yang perlu Anda cari pertama kali adalah sumber daya manusia, kecuali semuanya akan dilakukan oleh Anda sendiri. Sebab sumber daya yang lain akan lebih didapatkan jika kita memiliki sumber daya manusia yang memadai. Dari sini kita bisa mengambil kesimpulan bahwa hubungan manusia harus diutamakan.

Jika Anda baru memulai, Anda pikir Anda belum punya apa-apa. Itu salah! Anda punya Anda sendiri dan Allah. Allah sudah memberikan potensi yang sangat besar dalam diri Anda, maka manfaatkan potensi itu dengan baik.

Saya beritahu, potensi atau kemampuan yang Anda miliki sebenarnya jauh lebih besar daripada apa yang Anda pikirkan sekarang. Optimalkan lah!

Yang keenam: bekerja itu nikmat.

Anda harus mempercayai bahwa bekerja itu adalah nikmat. Anda begitu menikmati semua pekerjaan Anda. Sebab hanya dengan cara inilah akan menghasilkan kondisi puncak Anda. Anda tidak akan menghasilkan hasil yang bagus jika kondisi Anda tidak baik. Kondisi Anda akan baik jika Anda mampu menikmati pekerjaan Anda.

Jika Anda menganggap bekerja itu beban, hidup Anda akan tersiksa sebab hidup penuh dengan bekerja. Terlepas apakah Anda itu seorang karyawan atau pebisnis, bekerja akan tetap diperlukan. Bekerja itu nikmat, coba lihat seberapa banyak orang yang INGIN bekerja. Kalau bukan nikmat, mengapa mereka menginginkannya?

Yang ketujuh: komitmen adalah resep wajib dalam meraih sukses.

Jika tanpa komitmen maka sukses tidak akan diraih. Komitmen adalah keterlibatan penuh diri Anda pada apa yang Anda kerjakan. Keterlibat tindakan, hati, dan pikiran. Komitmen sering kali dikatakan sebagai pemenuhan janji yang terus menerus. Jika Anda mau berbisnis, artinya Anda sudah berjanji akan melakukan apa pun yang diperlukan untuk menjalankan bisnis.

Komitmen pada diri sendiri sangat penting. Juga komitmen berkaitan dengan orang lain.

Inilah 7 kepercayaan yang akan memberdayakan, akan membangkitkan potensi Anda dan akan menjadikan Anda bergerak untuk meraih sukses.