Sudahkah Anda Bertindak? Cara Agar Berani Bertindak Untuk Meraih Sukses
Sudah disepakati oleh setiap pembicara motivasi, bahwa tindakan adalah kunci menuju sukses. Lalu kenapa masih banyak orang yang sulit bertindak untuk meraih sukses? Bagaimana cara agar berani bertindak?
Tidak ada sukses tanpa tindakan.
Sehingga dalam seminar dan pelatihan yang diberikan, mereka selalu mengatakan agar kita bertindak.
Bertindak diperlukan jika kita ingin sukses. Tindakan adalah bumbu utama dalam resep menuju sukses.
Sudahkah Anda bertindak?
Cara Agar Berani Bertindak Yang Layak
Tindakan yang diperlukan untuk meraih sukses, bukan tindakan yang asal tindakan, tetapi tindakan dengan cara yang benar dan penuh dengan determinasi. Tindakan yang akan membawa diri kita kepada sukses adalah tindakan dengan kualitas dan kuantitas yang tinggi.
Jika tindakan biasa tidak akan membawa diri kita kepada sukses, apalagi jika kita tidak bertindak. Jika Anda sudah merasa bertindak tetapi masih belum sukses, artinya tindakan Anda masih belum layak. Baik dari segi kualitas dan kuantitas.
Tindakan biasa-biasa saja, apalagi tindakan yang sekedarnya, tindakan yang rata-rata, apalagi tindakan dibawah rata-rata, tidak akan mengantarkan Anda menuju sukses. Harus tindakan hebat dan dengan jumlah yang memadai. Tindakan seperti inilah yang akan membawa Anda meraih sukses.
Cara Agar Berani Bertindak Hebat
Seberapa banyak orang yang sudah mengetahui hal ini? Saya yakin Anda juga sudah mengetahui. Lihat orang-orang di sekeliling Anda, banyak yang sudah mengetahui.
Namun sudahkah mereka bertindak? Sudahkah mereka bertindak dengan penuh determinasi untuk meraih sukses? Tidak sedikit orang yang mengetahui harus bertindak tetapi tetap saja tidak bertindak?
Ada sesuatu yang hilang. Seringkali kita mengetahui bahwa kita harus bertindak dengan penuh determinasi, namun kita tidak diberitahu bagaimana caranya agar kita bertindak dengan determinasi. Sadar harus bertindak belum cukup, sebab banyak di antara kita yang sadar harus bertindak tetapi tetap saja tidak bertindak.
Mengetahui apa yang harus dilakukan, juga masih belum cukup, banyak yang sudah pintar dan terampil tetapi tetap saja masih belum bertindak.
Jika Anda merasa sudah bertindak, tetapi belum meraih sukses juga, itu bisa jadi hanya anggapan Anda saja. Tidak sedikit yang mengatakan, “saya sudah bertindak atau berusaha maksimal”. Betulkah? Bisa jadi. Tapi sebelum Anda mengatakan sudah berusaha maksimal, baca dulu artikel saya ini:
Jangan Ngaku Sudah Berusaha Maksimal Sebelum Baca Ini
OK, anggaplah Anda sudah memahami bahwa Anda belum bertindak (selayaknya), lalu bagaimana cara agar berani bertindak hebat?
Semua Berawal di Mindset
Thomas Alpha Edison adalah orang yang memiliki determinasi luar biasa. Napoleon Hill mencoba untuk mempelajari rahasia sukses Edison. Apa hasilnya? Ternyata Edison mampu mengelola pikirannya sehingga dia bisa bertindak penuh determinasi.
Bill Gates juga salah satu contoh orang yang memiliki determinasi, apa penyebabnya? Sebab dia juga mampu mengelola pikirannya sehingga membuat dia mampu bertindak dengan determinasi.
Jadi rahasianya ada di pikiran Anda. Jika Anda belum bertindak dengan determinasi, berarti ada masalah dalam pikiran Anda. Dalam ebook Beautiful Mind: Berpikir Positif Islami, saya sudah menjelaskan bagaimana cara mengelola pikiran kita, yaitu mengubah pikiran kita jika masih negatif, memperkuat pikiran positif kita, dan mempertahankan pikiran positif kita sehingga menjadi buah berupa tindakan penuh determinasi.
Benahi mindset Anda. Mindset akan mempengaruhi tindakan Anda. Malas, betah di zona nyaman, kurang bekerja keras, dan sebagainya itu karena ada masalah di mindset Anda.
Masalah itu ada pada diri Anda, bukan kondisi, bukan situasi, dan bukan pula orang lain. Benahi diri Anda dan pintu-pintu sukses akan terbuka.
Tidak Bertindak Karena Bingung
Yang kedua, salah satu penyebab bertindak adalah karena bingung. Sebenarnya jika mental Anda sudah positif dan sudah kuat, Anda tidak akan terhenti hanya karena bingung. Anda akan terus berusaha mencari ilmunya.
Jika saat ini Anda merasa bingung, karena kurang berusaha mencari tahu cara dan solusi. Anda bingung karena Anda kurang ilmu. Jadi, jika bingung maka belajarlah. Simple bukan? Lalu, kenapa tidak mau belajar? Kembali ke penyebab pertama, itu masalah mindset.
Jika tidak tahu, cari tahu. Ini sebenarnya sederhana, anak kecil juga tahu. Masalahnya akan ada banyak alasan, pembenaran, penyalahan, karena enggan belajar.
Padahal menuntut ilmu itu hukumnya wajib bukan? Jika Anda sering bingung atau bingung pada sesuatu hal, mala langkah berikutnya adalah belajar. Pertanyaanya adalah mau atau tidak? Itu saja!
Tapi Saya Tidak Ada Waktu
Mungkin benar, saat ini banyak hal sedang Anda lakukan, sehingga Anda tidak “bisa” melakukan hal yang baru atau tidak sempat belajar. Mungkin benar, saya tidak akan menyangkalnya.
Bagi orang yang sebenarnya ada waktu tetapi waktunya habis untuk facebookan, nongkrong, melamun, tiduran, atau nonton TV, itu lain cerita. Orang seperti ini tidak layak menyebut diri sibuk dan tidak ada waktu.
Bagi Anda yang benar-benar sudah tidak ada waktu melakukan hal-hal penting dan berarti, maka tidak perlu lagi memikirkan hal lain. Karena Anda sudah sibuk, tidak ada waktu lagi untuk melakukan hal lain.
Serius.
Jika yang Anda lakukan saat ini sudah penting semua, ya sudahlah. Fokus saja pada apa yang sedang Anda lakukan sekarang. Toh, semuanya lebih penting koq …
Namun, Anda akan tetap seperti ini. Jika Anda tetap melakukan apa yang Anda lakukan saat ini, dengan cara yang sama, dengan kualitas yang sama, maka hasilnya akan tetap sama. Apa lagi jika sudah terbukti selama bertahun-tahun tidak ada peningkatkan berarti dalam diri Anda.
Berbeda, jika apa yang Anda lakukan sekarang membawa Anda dalam pertumbuhan yang hebat. Kualitas diri membaik terus, penghasilan meningkat terus mengalahkan inflasi, kesehatan membaik dan semakin bugar, hubungan keluarga semakin harmonis, dan ruhiah semakin tinggi, maka tetaplah lakukan apa yang sedang Anda lakukan saat ini.
Anda on the track.
Tapi Anda perlu mengubah tindakan Anda, jika Anda sudah terbukti tidak bertumbuh atau pertumbuhannya sangat lambat.
Pertanyaanya, apakah Anda mau mempertahankan apa yang sedang Anda lakukan atau mengambil tindakan-tindakan baru untuk hasil yang lebih baik?
Ini masalah yang banyak menimpa orang, dia keukeuh (tetap saja) melakukan apa yang dia lakukan padahal tidak memberikan hasil yang diharapkan. Padahal, lepaskan yang tidak menghasilkan, lakukan apa yang akan menghasilkan.
Jangan seperti monyet yang terkena Jebakan Pisang !
Anda perlu mengambil tindakan baru jika ingin hasil baru yang lebih baik. Namun Anda tidak bisa melakukan tindakan baru jika waktu Anda habis untuk melakukan tindakan-tindakan lama.
Ya, Anda harus berani mengatakan tidak pada banyak hal yang tidak memberikan hasil yang bagus. Jangan habiskan waktu untuk hal yang nyata-nyata tidak memberikan Anda kebaikan.
Sekarang evaluasi semua tindakan Anda, mulai pikirkan untuk menyingkirkan tindakan-tindakan yang menghabiskan waktu dan tidak memberikan arti bagi Anda.
Semua orang punya waktu 24 jam sehari, lalu kenapa ada orang super kaya dan meraih pencapaian luar biasa? Sementara banyak orang yang miskin dan pencapaian yang payah?
Saya selalu memagang prinsip ini: Apa yang Anda raih akan ditentukan oleh apa yang Anda lakukan dan bagaimana cara Anda melakukannya. Konsep ini saya jabarkan jelas dalam ebook saya Revolusi Waktu.
Inilah Cara Agar Berani Bertindak hebat, semoga bermanfaat untuk Anda.
Ass..
subhanallah trus trang saya salut dengan manusia2 yg trus memberikan spirit dunia akhirat..
ALLAH MAHA MELIHAT…
pak trus terang senang sekali dengan web ini setidaknya ada sdkit penyerahan jiwa dan hati..
smoga amal anda diterima allah..
terimakasih atas dorongan da motivasi yang diberikan
Terimakasih motivasinya sangat bermanfaat bagi saya
Motivasi nya sangat bermanfaat sekali